TANJUNG PANDAN (RB) - Helat Sail Wakatobi-Belitong (SWB) 2011, yang acara puncaknya rencana dilaksanakan Kamis (13/10) ini, dipastikan akan menggemparkan khalayak internasional.
Pasalnya, selain bertabur kegiatan skala internasional, juga diikuti peserta Rally Yacht (kapal mewah) dengan 200 kapal, jumlah yang relatif besar dari tahun sebelumnya.
Wapres Boediono dijadwalkan akan membuka acara puncak SWB 2011 di Pantai Tanjung Kelayang, Belitong serta mengunjungi expo (pameran). Menurut Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Provinsi Bangka-Belitung, KA Tajuddin, Rabu (12/10), pada acara itu, Menteri Kelautan dan Perikanan, Fadel Muhammad, akan menyerahkan bantuan kapal nelayan ukuran 30 GT sebanyak 7 unit senilai Rp10 miliar.
Fadel juga akan memberi 15 paket peralatan pengolahan rumput laut senilai lebih dari Rp1 miliar.
Fadel juga direncanakan akan memberi bantuan ke Suku Bejo berupa keramba, jaring apung dan mesin perahu senilai Rp10 miliar dan satu unit eskavator untuk pembudidayaan ikan senilai Rp1,3 miliar.
Menurut Menteri Kelautan dan Perikanan, Fadel Muhammad, penyelenggaraan kegiatan kebaharian nasional pada 2011 ini bertema ‘’Clean the Ocean for Future Live’’.
Ini untuk menyikapi terjadinya perubahan iklim karena meningkatnya suhu permukaan air laut akibat berbagai aktivitas pengelolaan kelautan yang tak memenuhi standar pengelolaan lingkungan.
Dirjen Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan, Syahrin Abdurrahman mengatakan, ada enam kegiatan utama dalam SWB 2011.
Yakni yacht rally, aksi sosial dalam Operasi Bhakti Surya Bhaskara Jaya, seminar nasional dan internasional mengenai pengelolaan sumber daya kelautan dan perikanan. Juga lintas nusantara remaja bahari serta pameran produk kelautan dan perikanan. SWB 2011 dilaksanakan selama enam pekan yang dimulai pada pekan kedua Juli hingga pekan keempat Agustus.
Sementara untuk kegiatan yacht rally akan dimulai pada 23 Juli di Darwin, Australia. Para peserta rally direncanakan melewati 21 kabupaten/kota di Indonesia sebelum berakhir di Singapura.
Sedang untuk Operasi Bhakti Surya Baskara Jaya dilaksanakan di enam provinsi yakni Kepulauan Riau, Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Gorontalo, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Selatan.
SWB 2011 juga diyakini dapat mewujudkan Belitong berhasil dijadikan destinasi wisata ketiga setelah Bali dan Nusa Tenggara. Ini seiring mata dunia yang melihat SWB 2011.
‘’Orang kadang tahunya di Indonesia yang pantainya indah ya Bali. Padahal banyak Bali-Bali lain di Indonesia. Banyak pantai yang indah. Meski tak bisa untuk selancar tapi kan banyak yang keindahan dan kesenian yang lain,’’ ujar Dirjen Sumber Daya Kelautan dan Perikanan, Syahrin Abdurrahman, Rabu (12/10).
Pusat Penelitian Bawah Laut Dunia
Menurut Bupati Wakatobi, Ir Hugua, proses pembangunan pusat keunggulan penelitian bawah laut dunia di Wakatobi sedang dalam persiapan.
Wakatobi layak mengklaim sebagai surga nyata bawah laut di jantung segitiga terumbu karang dunia yang meliputi enam negara, yakni Indonesia, Malaysia, Filipina, Papua Nugini, Pulau Solomon, dan Timor Leste. Taman Nasional Wakatobi memiliki 750 jenis terumbu karang dari 850 jenis terumbu karang di dunia.
‘’Dari tiga pusat penyelaman kelas dunia, Wakatobi lebih unggul dan menakjubkan. Ini sudah diakui dunia. Karibia hanya punya 50 jenis terumbu karang, sedang Laut Merah (Mesir) punya 300 jenis terumbu karang,’’ jelas Hugua.
Selama ini, peneliti dari sejumlah negara datang ke Wakatobi untuk meneliti keanekaragaman hayati bawah laut. Bahkan, pada 2009 ratusan peneliti dunia akan mengadakan pertemuan untuk presentasi soal kajian bawah laut di Wakatobi. Sebagai tahap awal, kata Hugua, Pemkab Wakatobi menyiapkan bangunan di Pulau Hoga untuk menjadi laboratorium lahan basah. Untuk sumber energi, dikembangkan dari tenaga air, angin, atau matahari.
Veda Santiaji, Project Leader Joint Program The Nature Conservancy-WWF untuk Taman Nasional Wakatobi, mengatakan sumber daya alam di Wakatobi sangat memungkinkan untuk dimanfaatkan sebagai laboratorium alam yang luar biasa.
WWF mengidentifikasi delapan sumber daya alam yang penting di Taman Nasional Wakatobi. Yakni meliputi terumbu karang, mangrove, lamun atau padang rumput laut (sea grass), daerah pemijahan ikan, mamalia laut, burung-burung migrasi, peneluran penyu, dan ikan-ikan pesisir.
Wakatobi juga dua kali menjamu paserta Rally Yacht Internasional yaitu saat Sail Bunaken 2009 dan Sail Banda 2010. Mulai 2009, Kabupaten Wakatobi sudah tercatat di dunia sebagai destinasi Rally Yacht Internasional.
Menjelang penutupan SWB 2011, 65 yacht merapat di Pantai Tanjung Kelayang, Belitong. Peserta SWB 2011 terdiri dari 17 negara.(int/nhk)